BeritaNasional

Pelaku Wisata di Lombok Tengah Kebanjiran Pesanan saat MotoGP

Lombok Tengah – Pelaku wisata di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) mengaku kebanjiran pesanan menjelang perhelatan motoGP di Sirkuit Mandalika 13-15 Oktober 2023.

Mereka mengaku sudah banyak menerima bookingan dari para wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.

Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Lombok Tengah Syamsul Bahri mengatakan, para wisatawan yang hendak berkunjung ke Lombok menjelang MotoGP tahun ini didominasi oleh tamu lokal.

Kendati demikian, Syamsul juga mengaku calon wisatawan yang berasal dari domestik juga tidak sedikit.

“Wisatawan yang sudah terkonfirmasi masuk itu sudah lumayan lah, ada yang dari luar negeri, dari Australia dan juga Eropa,” katanya, Sabtu (7/10) siang.

Menurut Syamsul, setidaknya yang telah terkonfirmasi akan tiba di Lombok pada tanggal 12-15 Oktober 2023 sekitar 800 orang.

“Dari 1500 orang anggota HPI Lombok Tengah, sekitar 800 tamu telah membooking di masing-masing agen travel,” ujarnya.

Selain itu, Syamsul juga menyebut bahwa para tamu tersebut bukan hanya datang untuk menonton MotoGP saja. Namun ada juga yang memang sengaja ke Lombok untuk berwisata biasa.

Oleh karena itu, pihaknya menghimbau kepada para pelaku wisata lainnya agar tidak terfokus pada ajang MotoGP saja.

“Yang jelas ini kesempatan kita bersama, tapi jangan fokus sama satu aja. Banyak peluang saat ini,” terangnya.

Di sisi lain, Syamsul mengaku adanya potensi kenaikan tarif akomodasi pada bulan ini. Hanya saja kata dia, para wisatawan tak perlu takut dengan soal tersebut.

“Karena kita di NTB sudah punya aturan semua baik tarif hotel hingga travel agar tidak ada wisatawan yang jera berwisata,” tegasnya.

Disebutkan juga, biaya wisata dari Jakarta-Lombok pada bulan ini memang terpaut jauh jika dibandingkan dengan Jakarta-Malaysia atau Jakarta-Thailand.

“Jika dibandingkan dengan even motoGP yang di Malaysia dan Thailand hanya butuh Rp 5 juta sudah beres semua, untuk di Lombok ini diatas itu lah tapi itu full untuk tiket nonton (MotoGP) dan hotel untuk tiga malam,” pungkasnya.

Syamsul berharap, hal itu harus menjadi evaluasi kedepan agar para wisatawan yang hendak berkunjung ke Lombok tidak merasa dibebankan.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button