
Mataram – Gejolak antar kelompok di Kota Mataram tak kunjung usai. Kali ini kembali memanas, antara Kelurahan Karang Taliwang, Kecamatan Cakranegara dan Kelurahan Monjok, Kecamatan Seleparang.
Dua kelompok warga ini saat itu saling serang menggunakan anak panah sehingga mengakibatkan tiga anggota polisi terluka terkena anak panah, di Jalan Ade Irma Suryani, pada Kamis malam (5/10).
Kasatreskrim Polresta Mataram Kompol I Made Yogi Purusa Utama mengatakan, bentrok antar kelompok itu terjadi sejak Kamis dini hari atau malam Jumat (6/10).
Saat itu kata Yogi, Kasat Samapta Polresta Mataram Kompol Sofian, anggo Unit Reskrim Polsek Sandubaya Polresta Mataram Aiptu Ahmadin Yani Saleko, dan Anggota Sat Brimob Polda NTB Briptu Rifandi Satria sedang patroli di perbatasan antara Kelurahan Monjok dan Karang Taliwang karena mendapat informasi pecahnya bentrokan.
“Ada provokasi dari warga Karang Taliwang akan menyerang ke Monjok sehingga diimbau dan diperintahkan untuk mundur dan membubarkan diri,” kata Yogi, Jumat siang.
Hanya saja, ketiga anggota itu polisi terkena panah saat mencegah bentrokan tersebut.
“Ketiga korban ada yang terkena anak panah di bagian punggung dan betis dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Mataram,” papar Yogi.
Selain itu, Yogi juga menyebutkan bahwa saat ini polisi sudah mengamankan terduga pelaku pemanahan yang berasal dari Karang Taliwang yakni AK (30) dan RA (16).
“Tindakan yang kami ambil. Mengamankan terduga pelaku dan barang bukti. Melakukan proses hukum lebih lanjut,” pungkas Yogi. (Edi Suryansyah)