MATARAM, PolitikaNTB – Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) memutuskan bahwa pelaksanaan Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII di Mataram dipastikan mundur dari jadwal semula.
Hal tersebut dibenarkan oleh Ketua KORMI NTB, Nauvar Furqani Farinduan. Mundurnya jadwal menurutnya bisa lebih mematangkan persiapan NTB sebagai tuan rumah.
“Betul mundur. Dalam rakernas ditetapkan Fornas digelar 26 Juli sampai 1 Agustus,” ujarnya dalam keterangan yang diterima PolitikaNTB pada Jumat (23/5/2025).
BACA JUGA: Jelang Musda, Ketua DPD Partai Golkar NTB Mohan Roliskana Temui Wagub Dinda
Farin menilai, mundurnya jadwal Fornas justru membawa keuntungan. Waktu tambahan ini bisa dimanfaatkan untuk menyempurnakan segala persiapan.
“Semoga dengan waktu tambahan ini penyelenggaraan Fornas bisa lebih baik,” katanya.
Farin menjelaskan Rakernas KORMI juga telah menetapkan Panitia Penyelenggara (Panggar) FORNAS. Selanjutnya, KORMI NTB akan segera membentuk Panitia Pelaksana (Panlak).

“Ini sudah ada dalam tahapan. Jadi tinggal kita laksanakan sesuai rencana,” tuturnya.
Selain itu, KORMI NTB juga akan berkoordinasi intensif dengan Pemprov NTB. Koordinasi ini akan membahas hal-hal teknis seperti dukungan anggaran, kesiapan venue, akomodasi, transportasi, dan aspek-aspek strategis lainnya demi kesuksesan FORNAS VIII.
“Kami juga akan menggelar rapat kerja daerah untuk menindaklanjuti hasil rakernas,” tambah Farin.
BACA JUGA: Menpora Dito Hadiri Pembukaan Event Paralayang Internasional di Sky Lancing Lombok
Lebih lanjut, Farin mengatakan FORNAS VIII bertujuan untuk memasyarakatkan olahraga dan mendorong gaya hidup sehat. Tak hanya itu, acara ini juga diharapkan berdampak positif pada pariwisata dan ekonomi kreatif di NTB.
FORNAS juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya olahraga dan gaya hidup sehat.
“Fornas VIII diharapkan menjadi momentum untuk memasyarakatkan olahraga dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Indonesia,” tandasnya.