Pemerintahan

Lalu Gita Ariadi Pindah Tugas Jadi Dosen IPDN, Pemprov Bakal Tunjuk Plt Sekda NTB

MATARAM, PolitikaNTB – Surat Keputusan (SK) Badan Kepegawaian Negara (BKN) tentang peralihan Sekretaris Daerah (Sekda) NTB, Lalu Gita Ariadi menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) beredar.

SK dengan Nomor: 00022/KEP/AU/12008/2025 memutuskan, Lalu Gita Ariadi dipindahkan atau dialihkan jenis kepegawaiannya menjadi ASN Kemendagri dalam jabatan sebagai Dosen Lektor di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), terhitung mulai tanggal 1 Juni 2025.

Berdasarkan keputusan tersebut, Gita Ariadi harusnya sudah berhenti dari jabatannya sebagai Sekda NTB mulai 1 Juni 2025.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) NTB, Tri Budiprayitno mengaku, pihaknya belum menerima salinan SK tersebut. 

“Baru mendapat info surat ini dari media, resmi surat fisiknya belum ada ke kita. Juga kepada Pak Gubernur yang ditembuskan tidak ada,” jelas Yiyit, sapaan Kepala BKD NTB dalam keterangan yang diterima PolitikaNTB pada Senin (9/6/2025).

BACA JUGA: Sekda NTB Lalu Gita Ariadi Bakal Hijrah ke Kemendagri, Ini Alasannya

Pun, jika BKN mengirimnya dalam bentuk surat elektronik, harusnya sudah masuk melalui email pribadi gubernur. “Namun setelah saya mohon izin ke Pak Gubernur untuk mengecek emailnya, ternyata belum ada juga. Begitupun di email saya,” kata Yiyit.

Memastikan SK tersebut, Yiyit mengaku masih berkoordinasi dengan BKN dan Kemendagri. Sebab, dari Gita Ariadi sendiri sampai saat ini juga belum menerima Salinan SK-nya.

“Pak Sekda juga belum dapat file aslinya, karenanya saya sudah kontak teman-teman BKN, katanya sedang mau dicek. Saya koordinasi dengan Kemendagri juga, tapi karena masih libur mereka mohon waktu untuk mengeceknya,” ungkap Yiyit.

Apabila SK tersebut sudah diterima, kata Yiyit, langkah pertama gubernur adalah menunjuk Pelaksana Tugas (Plt). Tujuannya, supaya tidak terjadi kekosongan jabatan Sekda. Namun sebelum menunjuk Plt, terlebih dulu harus menunggu surat pengangkatan Gita Ariadi sebagai dosen IPDN dari Kemendagri.

“Bilamana itu sudah resmi maka Pak Gubernur menunjuk Plt. Tentunya bisa eselon II untuk menjadi Plt Sekda,” beber mantan

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga NTB ini.
Setelah penunjukkan Plt, langkah selanjutnya adalah gubernur mengusulkan nama-nama calon Penjabat (Pj) Sekda ke Kemendagri. Sembari melakukan seleksi terbuka untuk memilih pejabat definitif Sekda.

“Setelah itu saya menduga Pak Gubernur akan memerintahkan kami untuk melakukan seleksi terbuka untuk mengisi jabatan definitif Sekda,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Kabar mengejutkan datang dari Sekretaris Daerah (Sekda) NTB, Lalu Gita Ariadi. Eks Pj Gubernur NTB itu dipastikan bakal melanjutkan karier di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Menurut informasi, Gita disebut akan ditarik ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menduduki posisi fungsional. Namun, penugasannya masih menunggu proses resmi dari pemerintah pusat.

“Ada surat perpanjangan dari pusat. Saya akan ditarik untuk mengisi jabatan fungsional di Kemendagri. Penugasan ini masih menunggu proses,” ujar Gita dalam keterangan yang diterima PolitikaNTB pada Kamis (15/5/2025).

Gita diketahui bakal pensiun sebagai Sekda NTB terhitung pada ada 1 Oktober 2025, bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila.

“Di ujung senja pengabdian saya, mudah-mudahan saya bisa menuntaskan pengabdian ini sebaik-baiknya,” ucapnya dengan nada haru.

Meski belum merinci jabatan yang akan diemban di Kemendagri, sinyal kuat sudah terlihat: Lalu Gita siap naik kelas ke level nasional.

Selain menjabat Sekda, pria yang dikenal santun ini juga merupakan Ketua Dewan Pengurus Korpri Provinsi NTB sekaligus Ketua Dewan Pimpinan Korpri Nasional.

BACA JUGA: Lalu Gita Ganti Pj Sekda NTB Usai Dievaluasi

Biografi Lalu Gita Ariadi

Lalu Gita Ariadi lahirahir 1 Oktober 1965 adalah birokrat Indonesia yang menjabat Sekretaris Daerah Provinsi NTB sejak 2019. Pada tanggal 19 September 2023 ia diangkat menjadi Penjabat Gubernur NTB hingga 24 Juni 2024 sebelum diganti Mayjen (Purn) Hassanudin.

Lalu Gita memulai karier birokrat sebagai Kepala Sub Bagian Pemberitaan Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah Kabupaten Sumbawa pada 1993. Setahun kemudian, ia dimutasi menjadi Kepala Seksi Obyek dan Daya Tarik Wisata Dinas Pariwisata Kabupaten Sumbawa. Pada 1995, ia dipromosikan menjabat Kepala Sub Bagian Penyusunan Program pada Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Dua tahun kemudian, ia diangkat menjadi Kepala Bagian Pengumpulan dan Penyaringan Informasi pada Biro Humas Provinsi NTB.

Pada 2002, Lalu Gita diangkat menjaabat Kepala Sub Dinas Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi NTB. Setahun kemudian, ia dipromosikan menjadi Kepala Bagian Humas pada Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) NTB. Pada 2007, ia diangkat menjadi Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi NTB. Setahun kemudian, ia dilantik menjabat Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi NTB.

Pada 2013, Lalu Gita diangkat menjadi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov NTB. Pada 2017, ia diangkat menjadi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi NTB. Pada 2019, ia terpilih sebagai Sekretaris Daerah Provinsi NTB.

Lalu Gita Ariadi menikah dengan Lale Prayatni, mantan birokrat yang terakhir menjabat Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Lombok Barat. Lale Prayatni maju sebagai calon bupati Lombok Tengah pada pilkada 2020. Pasangan ini memiliki dua orang anak.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button