LOMBOK BARAT, PolitikaNTB – Bupati Lombok Barat Lalu Ahmad Zaini atau yang akrab disapa LAZ menyatakan komitmennya mendukung pelaksanaan even Skylancing Paragliding Xcross Country 2025. Diketahui, event ini akan dimulai pada 13 s.d 19 Oktober mendatang.
Gelaran bergengsi di dunia paralayang ini akan mendarat (landing) di halaman Kantor Bupati Lombok Barat.
LAZ mengaku, pengembangan pariwisata berbasis olahraga dengan digelarnya Skylancing Paragliding Xcross Country 2025, sebuah event olahraga dirgantara yang menghadirkan atlet paralayang dari berbagai daerah di Indonesia hingga mancanegara.
LAZ mengapresiasi penyelenggara yang telah memilih Halaman Kantor Bupati Lombok Barat sebagai lokasi landing.
“Pertama, kami berterima kasih kepada panitia yang telah mempercayakan Bencingah dan Lapangan Kantor Bupati sebagai tempat mendarat (landing) kegiatan ini,” kata LAZ kepada awak media pada Jumat, 10 Oktober 2025.
Ketua DPW PAN NTB itu mengaku menyambut dengan gembira event tersebut.
“Kedua, kami sangat menyambut dengam gembira kegiatan ini yang menunjukkan bahwa kepercayaan terhadap Lombok Barat, memperkenalkan budaya Lombok Barat dan insyaAllah kami dari pemda menyiapkan berbagai kegiatan di situ,” jelas LAZ.
LAZ mengungkap, Pemda Lombok Barat serius menyambut event tersebut. Pihaknya bahkan telah menggelar beberapa kali rapat untuk mempersiapkan agenda yang dimaksud.
“Kami sudah melakukan rapat untuk persiapan agar bisa lebih optimal. Kalau persiapan yang teknis sudah hampir clear, ada dinas pariwisata selaku OPD teknis guna menyiapkan pengunjung (wisatawan) bisa nyaman,” bebernya.
Lebih jauh, ke depan, LAZ berharap Lombok Barat akan menjadi salag satu daerah primadona pengembangan olahraga dirgantara.
“Tentu nanti kita akan dorong kepada pihak ketiga yang mengembangkan, pada prinsipnya yang pasti kami akan memberikan dukungan dan support,” ujarnya.
Bupati Zaini menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang olahraga, tetapi juga menjadi sarana promosi potensi wisata alam Lombok Barat yang luar biasa.
“Melalui Skylancing Paragliding Xcross Country 2025, kami ingin menunjukkan bahwa Lombok Barat bukan hanya memiliki pantai yang indah, tetapi juga langit yang menawan. Kami membuka ruang bagi para pilot paralayang untuk menikmati keindahan dari udara sekaligus memperkenalkan destinasi kami kepada dunia,” ujar Bupati Zaini.
Event ini diikuti oleh lebih dari sekitar 80 atlet paralayang nasional serta sejumlah peserta dari Malaysia, Thailand, dan Australia. Mereka akan menempuh rute lintas udara sejauh lebih dari 40 kilometer, melintasi lanskap alam yang menampilkan kombinasi pesisir, perbukitan, dan area persawahan khas Lombok Barat.
Bupati Zaini juga menyebut, kegiatan ini merupakan bagian dari strategi besar Pemkab Lombok Barat dalam mengembangkan sport tourism sebagai penggerak ekonomi daerah.
“Kami ingin olahraga menjadi pintu masuk bagi kebangkitan ekonomi masyarakat. Setiap kegiatan seperti ini menggerakkan sektor UMKM, kuliner, transportasi, hingga homestay lokal. Jadi manfaatnya dirasakan langsung oleh warga,” tambahnya.
Ketua Sky Lancing Lombok, Roy Rahmanto mengatakan seluruh persiapan event internasional ini masih on the track. Hingga hari terkahir pendaftaran peserta, 69 orang dipastikan ikut Lomba pada event Sky Lancing International Paragliding Xcross Country Championship 2025.
“Sudah tercatat 69 peserta dari 8 negara Indonesia, China, Taiwan, Jerman, Swiss, Malaysia, Korea Selatan. Peserta dari Thailand dan Kazhakstan mundur,” katanya.
Berdasarkan arahan dari AirNav cabang Lombok, seluruh peserta diizinkan untuk terbang pra event tanggal 10 Oktober 2025. Di sana peserta yang datang terlebih dahulu bisa melakukan latihan bebas dari Sky Lancing menuju kantor Bupati Lombok Barat sejauh 24 km.
“Rutenya dari Sky Lancing, melewati Bendungan Batu Bokah ke arah Desa Mangkung menuju Bendungan Pengga, Desa Ranggagata, lalu ke Desa tempos lalu landing ke halaman kantor Giri Menang,” katanya.
Ada pun juri yang didatangkan dari Jawa Barat, DKI Jakarta, Yogyakarta, Bali, serta Jawa Timurm seluruh juri berjumlah 13 orang akan menilai 4 kategori lomba.
“Selain itu kami menyiapkan perangkat lain ada tim medis dua tim ambulance dari Dinkes Lombok Barat. Tim medis dari Dinkes Lombok tengah, Tim SAR Mataram, Kepolisian dan tim dari pangkalan udara ZAM,” katanya.
Seluruh peserta Sky Lancing International Paragliding Xcross Country Championship 2025 dijadwalkan terbang paling cepat pukul 10.30 Wita. Peserta boleh terbang hingga pukul 15.00 WITA sore. Khusus tim dari NTB sendiri menerjunkan 3 orang peserta. Dua di antaranya dari Sembalun Lombok Timur dan Kota Mataram.
Sky Lancing sebelumnya telah sukses menggelar banyak event. Seperti pada tahun 2022, Kejurda Paralayang NTB, Porprov NTB Cabor Paralayang. Kemudian tahun 2023, Paragliding Accuracy World Cup (PGAWC) Seri Indonesia.
Pada tahun 2024, International Paragliding Accuracy Championship (IPAC), AFA Asian League, PGAWC Seri Indonesia, Panglima TNI Cup, dan pada tahun 2025, Paragliding Accuracy World Cup (PGAWC) Seri Indonesia, Kejurnas Gantolle.
