Politik

Profil Mori Hanafi: Eks Petinggi Gerindra NTB yang Kini Pimpin Partai Besutan Surya Paloh

MATARAM, PolitikaNTB – Mori Hanafi resmi menjabat Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) periode 2025-2030. Mori menggantikan Ketua DPW Partai NasDem NTB sebelumnya, Rumaksi.

Mori bukanlah nama baru dalam palagan politik di NTB. Ia awalnya merupakan jebolan Partai Gerindra. Mori sempat menduduki sejumlah jabatan strategis di partai yang dinakhodai Prabowo Subianto itu. Salah satunya, Wakil Ketua DPRD NTB.

Mori juga sempat mencari peruntungan dengan maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) NTB 2018 silam. Mori maju sebagai Calon Wakil Gubernur NTB mendampingi Eks Wali Kota Mataram dua periode, Alm Ahyar Abduh.

BACA JUGA: Surya Paloh Resmi Tunjuk Mori Hanafi Pimpin DPW NasDem NTB

Profil Mori Hanafi

Mori Hanafi adalah putra kedua dari pasangan Marwan Saridjo, yang sempat menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia (Sekjen Kemenag) dan Kultsum binti HM Said. Orangtuanya berasal dari Desa Ngali, Kabupaten Bima.

Mori Hanafi merupakan lulusan S1 Ekonomi dari Universitas Pancasila, Jakarta tahun 1995. Ia berhasil menyelesaikan S2 dalam jurusan Manajemen Ilmu Perdagangan Internasional pada 1996.

Ia juga sempat menjabat sebagai Ketua BEM Universitas Pancasila. Ia mengawali karirnya dalam bidang politik pada tahun 2008 saat terpilih sebagai anggota DPRD NTB dan kembali terpilih untuk kali kedua pada tahun 2014 dan kali ketiga pada 2019. Dalam periode itu, Mori diberi kepercayaan untuk menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD NTB.

BACA JUGA: Mori Hanafi Bakal Gantikan Rumaksi Jadi Ketua DPW NasDem NTB, Terima SK Pekan Depan

Perialanan Mori Hanafi sampai terjun ke dunia politik tidak lepas dari peran ayahnya. Seiring keadaan politik Indonesia pasca reformasi dimana keran demokrasi semakin terbuka, dalam sebuah diskusi kecil dengan sang ayah tentang masa depan Indonesia (NTB), utamanya masa depan Bima Raya, cakrawala berfikir Mori Hanafi terbuka untuk berbuat lebih bagi masyarakat.

Salah satu caranya adalah dengan terjun ke politik, untuk berjuang lewat parlemen maupun eksekutif. Keinginan itu didukung penuh oleh sejumlah koleganya yang merupakan petinggi Partai Gerindra.

Tahun 2008 ia resmi bergabung sebagai
Kader Partai Gerindra dan menjabat sebagai Wakil Ketua DPD Partai Gerindra NTB. Keinginan kuat untuk berbuat lebih bagi masyarakat tu pula yang membuat mantan Ketua Umum Perhimpunan Pelajar Indonesia Australia (PPIA) ini tidak ragu.

Di tubuh Partai Gerindra, Mori sempat menduduki jabatan sebagai Bendahara DPD Partai Gerindra NTB sebelum akhirnya memutuskan untuk hengkang.

Mori Hanafi saat menerima SK sebagai Ketua DPW NasDem NTB di NasDem Tower Jakarta siang ini. (Ist)

Pada awal 2023 silam, Mori tercatat melanjutkan karier politiknya lewat Partai NasDem. Pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 yang lalu, Mori memilih maju di Pileg DPR RI dapil NTB I Pulau Sumbawa.

Dari ‘dapil neraka’ tersebut, Mori berhasil mengamankan satu kursi Senayan dari tiga kursi yang tersedia. Keberhasilan itu juga menjadi momen kali pertama Partai NasDem berhasil merebut kursi dari dapil tersebut.

Partai NasDem mengoleksi 100.792 ribu suara dari dapil itu. Mori menyumbang sekitar 67.727 suara. Partai NasDem finish di urutan kedua setelah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Hari ini, Mori Hanafi secara resmi dipercaya oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menakhodai Ketua DPW Partai NasDem NTB periode 2025-2030.

Mori menerima Surat Keputusan (SK) penunjukan sebagai Ketua DPW Partai NasDem NTB langsung dari Sekretaris Jenderal DPP Partai NasDem Hermawi Fransiskus Taslim, di NasDem Tower pada Senin (2/6/2025) siang.

Penugasan ini merupakan bagian dari angkah konsolidasi internal partai untuk menyambut agenda-agenda politik ke depan, khususnya Pemilu 2029. Mori Hanafi, yang saat ini juga menjabat sebagai Anggota Komisi V DPR RI dari Dapil NTB I, dikenal sebagai figur yang aktif mendorong pembangunan infrastruktur, konektivitas antarwilayah, dan pelayanan publik yang lebih adil di kawasan timur Indonesia.

Dalam keterangannya, Mori menyampaikan bahwa kepemimpinan ini adalah bentuk tanggung jawab kolektif, bukan sekadar jabatan struktural.

“Saya ingin menjadikan DPW NasDem NTB sebagai rumah besar yang terbuka, solid, dan mampu menjawab tantangan zaman. Kita akan bekerja bersama, menyatukan kekuatan, dan menghadirkan politik yang menyentuh kebutuhan masyarakat,” ujar Mori.

Langkah awal kepemimpinannya akan diisi dengan konsolidasi menyeluruh ke DPD- DPD se-NTB, pembenahan struktur internal, serta penguatan kaderisasi di semua tingkatan.

Mori juga menyampaikan pentingnya merawat semangat restorasi di tengah dinamika politik yang terus berkembang.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button