Pemerintahan

Zamroni Jamin Pathul Bahri Berangkat Haji di Kloter 6: Kalau Tidak Berangkat, Saya Berhenti Jadi Kanwil Kemenag NTB

MATARAM – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi NTB Zamroni Aziz memastikan Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri tetap berangkat haji bersama jemaah kloter 6. Jemaah kloter 6 ini menurut jadwal akan diberangkatkan pada Kamis 8 Mei 2025.

Kepastian itu disampaikan Zamroni buntut keributan yang terjadi usai Pathul Bahri dinyatakan kembali tertunda berangkat haji untuk kali kedua.

Di hadapan Pathul Bahri, Zamroni mengaku siap mempertaruhkan reputasi dan jabatannya jika Pathul Bahri tidak berangkat bersama jemaah kloter 6. Tak tanggung-tanggung, Zamroni mengaku siap mundur jadi Kakanwil Kemenag.

“Saya pastikan beliau (Lalu Pathul Bahri) akan berangkat di kloter 6 ini. Kalau bupati dan istrinya tidak berangkat, saya siap berhenti jadi Kanwil,” ujar Zamroni di Asrama Haji pada Rabu (7/5/2025).

Terkait adanya perubahan kloter sebelumnya, Zamroni menegaskan bahwa itu semua merupakan kesalahan komunikasi antara Kemenag NTB dengan Kemenag Lombok Tengah. “Hanya miskomunikasi. Masalah komunikasi antar kami dengan kabupaten/kota. Itu saja masalahnya, yang jelas beliau berangkat, titik,” bebernya.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa tak mengenakkan kembali diterima Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri. Untuk kali kedua, Ketua DPD Partai Gerindra NTB itu dinyatakan tertunda keberangkatannya ke Tanah Suci Mekah untuk melaksanakan ibadah haji.

Bahkan mirisnya, informasi pembatalan tersebut diterima Pathul Bahri saat sampai di Asrama Haji Embarkasi Lombok di Kota Mataram.

Sebelumnya, Pathul Bahri bersama jemaah kloter 6 yang mayoritas merupakan Calon Jemaah Haji (CJH) asal Lombok Tengah, telah dilepas secara resmi di Masjid Agung Praya pada Rabu (7/5/2025) pagi.

Rombongan dilepas langsung oleh Wakil Bupati Lombok Tengah, Nursiah. Turut hadir dalam kesempatan tersebut jajaran Forkopimda, serta ribuaan masyarakat pengantar jemaah haji.

Usai dilepas secara resmi, rombongan CJH kloter 6 bertolak menuju ke Asrama Haji di Mataram. Pathul Bahri baru menerima informasi pembatalan dirinya berangkat saat tiba di Asrama Haji. Pathul bersama istri diinformasikan akan diberangkatkan bersama CJH kloter 8 asal Sumbawa – Bima. 

Pathul Bahri mempertanyakan alasan penundaan keberangkatan dirinya. Ia mengaku ‘dipermainkan’ oleh pihak Kanwil Kemenag NTB.

Dalam video yang beredar, Pathul Bahri tampak cukup kesal. Dalam video tersebut, Pathul tampak sedang menelepon pihak Kanwil Kemenag NTB.

“Ini tiba-tiba kok berubah, saya nggak jadi berangkat. Saya di kloter delapan berangkat. Loh, ada apa ini? Ini hanya terjadi di NTB,” kata Pathul dengan nada kesal.

Pihak Kanwil Kemenag NTB beralibi, tugas mereka hanya meng-entry data yang dikirimkan oleh Departemen Agama (Depag) Lombok Tengah.

“Kami menerima peraman data dari kabupaten/kota. Itu yang kami entry di dalam manifest embarkasi.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button