Pathul Kembali Blak-blakan Ungkap Kesiapannya Maju Pilkada NTB 2024

Lombok Tengah – Ketua DPD Partai Gerindra yang juga Ketua Tanfidziah DPC Nahdatul Ulama (NU) Kabupaten Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri, kembali menegaskan secara blak-blakan soal kesiapannya maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) NTB 2024.
Bupati Lombok Tengah itu menegaskan, ia siap maju calon gubernur (Cagub) NTB jika mendapatkan doa serta dukungan dari para ulama.
“Kalau para ulama bilang kamu maju maka saya akan maju (Pilkada NTB red),” kata Pathul saat acara halal bil halal keluarga besar NU Kabupaten Lombok Tengah di Ponpes Al Manhalul Ulum Praya, Kamis (11/4/2024).
Lalu Pathul Bahri: Semua Tergantung Restu dan Doa dari Para Ulama
Menurut Pathul, begitu juga sebaliknya. Jika para ulama NU lebih menghendaki dirinya untuk tetap di Lombok Tengah. Maka ia pun dengan legowo akan menerima hal itu dengan lapangan dada.
“Kalau ulama bilang jangan maju maka saya tidak akan maju, karena itu semua sangat tergantung dari doa dan restu dari para ulama itu,” ujar Pathul.
Lebih jauh Pathul menjelaskan bahwa sejauh ini pihaknya masih berupaya untuk melakukan terobosan bagi pembangunan di Lombok Tengah.
Salah satu bentuk upaya yang dilakukan saat ini adalah membangun sumberdaya manusia melalui pendidikan berkualitas dan perguruan tinggi khususnya pendidikan anak-anak yatim dan kaum miskin.
“Saat ini kami sedang menyekolahkan anak anak penghafal Al-Qur’an dari kaum miskin dan Yatim menjadi dokter dan juga menjadi sarjana sarjana berkualitas dan siap pakai, mereka kami kuliahkan menjadi dokter tanpa menggunakan dana APBD,” ungkap Pathul.
Ketua Rois PCNU Lombok Tengah: Tunggu Keputusan Ulama NU Dahulu
Tempat yang sama, Ketua Rois Syuriah PCNU Kabupaten Lombok Tengah TGH Ma’arif Makmun Dirangsa mengatakan kegiatan halal bihalal ini merupakan momentum untuk menyatukan semangat ukhuwah islamiah sesama masyarakat NU.
Pada kesempatan ini juga Pimpinan Ponpes Al Ma’arif Darek Kecamatan Praya Barat Daya juga menegaskan bahwa terkait dengan pilkada Gubernur, pihaknya akan mengumpulkan seluruh ulama NU untuk mendengarkan pendapatnya terkait apakah Ketua Tanfidziah itu harus maju atau tidak.
“Tunggu keputusan ulama NU dahulu, kami akan kumpulkan semuanya” ungkapnya.
Menurutnya, saat ini ada pro kontra di kalangan masyarakat NU. Satu sisi ada yang mengatakan sebaiknya dua periode di Lombok Tengah dan ada yang meminta untuk maju di Pilgub. Semua masukan ini akan ditampung.
“Pro kontra ini kami tampung dulu untuk kami sampaikan pada musyawarah besar ulama NU. Sabar dulu,” ujarnya.
Terhadap pro kontra tersebut, pihaknya akan menjadikan bahan pembahasan para ulama dengan segala untung ruginya. Kendati demikian kata dia, Pilkada NTB saat ini adalah momentum tepat bagi Pathul.
Pathul Miliki Modal Politik Besar
Pathul dinilai memiliki modal dasar, yakni sedang menjabat sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi NTB, Partai Gerindra sedang berkuasa dimana Prabowo akan menjadi Presiden tentu akan mendapatkan dukungan besar dari Presiden nanti.
“Seluruh Kader Gerindra akan satu memenangkan ketuanya dan militansi Kader Gerindra tak ubahnya seperti militer, siaap grak” jelasnya.
Modal dasar lainnya adalah Pathul Bahri adalah Ketua Tanfidziah NU Lombok Tengah yang secara otomatis seluruh jemaah NU akan memberikan dukungan politik kepada Pathul Bahri.
Modal lainnya adalah ormas NW Anjani sedang berada di gerbong Gerindra.
“Kalau NU-NW bersatu maka akan selesai apa apa ini” kata sesepuh NU tersebut.
Ketua BAZNAS itu menegaskan setelah para ulama NU kumpul, Ulama NW juga akan kumpul untuk menyatakan sikap baru selanjutnya nanti ulama NU dan NW bertemu termasuk juga menentukan siapakah pendamping Pathul Bahri nanti jika Ulama NU NW merestuinya maju di Pilgub NTB. (*)