Keamanan Pemilu 2024 Menjadi Tugas Utama Irjen Umar Faruk di NTB
Mataram – Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB), Irjen Pol Raden Umar Faruq menyebutkan bahwa, tugas utama pada awal kepemimpinannya saat ini adalah memastikan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 berjalan aman.
“Tentu prioritas pertama ada pengamanan Pemilu, sekarang ini sudah untuk pendaftaran capres dan cawapres,” katanya usai menggelar pisah sambut dengan Kapolda NTB sebelumnya, yakni Irjen Pol Djoko Poerwanto, Jumat (27/10/2023) di Mapolda NTB.
Faruq menjelaskan, sejauh ini pihaknya telah melakukan pemetaan untuk mengetahui titik-titik rawan konflik pada saat Pemilu berlangsung.
Hal itu dilakukan untuk dapat memetigasi sejak awal adanya kericuhan pada Pemilu nanti.
“Ini kita sudah mapping (pemetaan), potensi-potensi yang kira-kira bisa menimbulkan kerawanan itu bisa kita redam, kita datangi untuk tidak melakukan hal-hal yang merugikan Provinsi NTB,” ujar Faruq.
Menurut Faruq, konflik tidak boleh terjadi di NTB. Hal itu akan sangat merugikan masyarakat, terlebih kata dia, pulau Lombok dan Sumbawa ini dikenal sebagai daerah pariwisata.
“NTB ini destinasi pariwisata, kemudian juga ada sektor pertambangan di Sumbawa, itu sayang sekali kalau kita tidak mitigasi dengan baik,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Faruq meminta kepada seluruh stakeholder untuk bersama-sama menjaga stabilitas daerah menjelang Pemilu ini.
“Mari, eksekutif, legislatif, yudikatif dan didukung oleh masyarakat. Karena tanpa dukungan masyarakat tiga pilar itu tidak bisa bekerja,” katanya.
Selain itu, Faruq juga menjelaskan bahwa menciptakan keamanan daerah sangat penting di tengah-tengah masyarakat. Baginya, seluruh agenda besar pemerintah tidak akan bisa berjalan mulus tanpa ditopang dengan jaminan keamanan yang kuat.
“Saya juga sebagai Kapolda tidak akan bisa bekerja kalau tidak didukung oleh masyarakat,” pungkasnya.