MATARAM, PolitikaNTB — Rino Rinaldi resmi menjabat Ketua DPD II Partai Golkar Kota Mataram. Kepastian itu usai terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda yang digelar pada Minggu, 19 Oktober 2025 di Hotel Lombok Raya.
Proses pemilihan berlangsung lancar dan sepenuhnya sesuai dengan mekanisme partai.
Rino menegaskan proses tersebut merupakan bentuk nyata dari praktik demokrasi di tubuh Partai Golkar. Menurutnya, dinamika yang terjadi selama proses pemilihan adalah bagian wajar dari organisasi besar yang matang secara politik.
“Golkar adalah partai besar, partai yang dewasa. Di sini selalu ada ruang untuk bermusyawarah dan mencapai mufakat tanpa ada faksionalisme yang memecah,” ujar Rino.
BACA JUGA: Dapat Dukungan Mayoritas, Rino Rinaldi Resmi Maju Jadi Calon Ketua DPD II Golkar Mataram
Ia juga menepis adanya isu intervensi dalam proses pencalonan dirinya. Menurutnya, setiap kader memiliki hak yang sama untuk maju, dan dukungan yang ia peroleh merupakan hasil komunikasi dan proses yang berjalan secara terbuka.
“Saya tidak melihat ada intervensi. Semua orang berhak mencalonkan diri. Saya hanya memanfaatkan ruang yang diberikan partai untuk berproses dan berjuang mendapatkan dukungan,” jelas ketua terpilih.
Ke depan, Rino menargetkan peningkatan perolehan suara dan jumlah kursi Partai Golkar di DPRD Kota Mataram. Ia menekankan pentingnya kerja solid dan profesional dari seluruh kader, terutama dalam memperkuat basis konstituen di berbagai lapisan masyarakat.
“Target kami bukan hanya mempertahankan, tapi menambah suara dan kursi. Itu membutuhkan kerja kolektif dan semangat kebersamaan,” kata Rino.
Dalam men solidkan partai dirinya memegang teguh ungkapan Sekretaris Jenderal DPP Golkar, Surmuji agar seluruh kader di daerah tetap kompak dan menjaga komunikasi. Rino menyatakan siap menjalankan instruksi tersebut dengan merangkul seluruh pihak, termasuk mantan rivalnya dalam kontestasi, Edy Sopian.
“Tidak ada yang ditinggalkan. Semua dirangkul sesuai arahan Sekjen. Saya dan Haji Edy ini bertetangga, jadi komunikasi kami akan tetap baik. Ini saatnya bersatu untuk membesarkan partai,” ujarnya.
BACA JUGA: Edy Sofyan Resmi Daftar Calon Ketua DPD II Partai Golkar Mataram
Rino juga menyoroti pentingnya regenerasi di tubuh Partai Golkar. Ia menyebut sekitar 60 persen pengurus fraksi saat ini berasal dari kalangan muda, sebagai wujud peremajaan struktur partai. Meski demikian, ia menegaskan keseimbangan antara semangat muda dan kebijaksanaan kader senior harus tetap terjaga.
“Regenerasi penting, tapi kita juga membutuhkan bimbingan dari para senior agar langkah kader muda tetap terarah,” katanya.